Hakim Perempuan Pengadilan Agama Kudus Kelas IB ikuti Webinar

 “Perayaan Hari Perempuan, Hari Hakim Perempuan Internasional dan Hari Kartini 2023”

Dalam rangka memperingati hari Hari Perempuan, Hari Hakim Perempuan Internasional dan Hari Kartini 2023, Pokja Perempuan dan Anak Mahkamah Agung Republik Indonesia bekerjasama dengan Federal circuit and Family Court of Australia (FCFCoA) yang didukung Australia Indonesia Partnership for Justice 2 (AIPJ2)  menyelenggarakan Webinar “Peningkatan Kepemimpinan Hakim Perempuan di Pengadilan.” Bertempat di Media Center Pengadilan Agama Kudus Kelas IB, kegiatan ini diikuti oleh Wakil Ketua PA Kudus Kelas IB Siti Alosh Farchaty, S.H.I, dan Hakim ibu Dra, Ulfah.

Narasumber yang diundang dalam webinar ini ialah Keynote Speech Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Yudisial, YM. Dr. Sunarto, S.H., M.H, dan Director of Global Institue for Women’s Leadership Using Evidence to Advance Equality for Woman, Michelle Ryan Serta 3 orang penanggap mewakili Mahkamah Agung Republik Indonesia yaitu H. Bambang Myanto, S.H., M.H., Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum MA RI, Lulik Tri Cahyaningrum, S.H., M.H., Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara MA RI, Dr. Lelita Dewi, S.H., M.Hum., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Riau, dan The Hon. Justice Suzanne Christie, Federal Circuit and Family Court of Australia.

 

Hambatan dan tantangan yang dihadapi oleh kepemimpinan Perempuan di Pengadilan seperti dua sisi mata uang yang saling melengkapi: antara lain culture/budaya Indonesia yang mempunyai kecenderungan bahwa pengasuhan dan pendidikan anak di bawah umur ada pada ibu, sehingga seorang hakim perempuan yang berkeluarga tetap mempunyai tugas-tugas domestic dalam keluarga yang tidak mudah dilaksanakan, ujar YM Dr. Nani Indrawati, S.H., M.H., Hakim Agung kamar perdata Mahkamah Agung RI yang mempresentasikan makalah Hambatan dan tantangan Hakim Perempuan di Indonesia.

Diharapkan dengan adanya webinar ini dapat tercapai upaya dan usaha yang memfokuskan pada peningkatan kepemimpinan perempuan untuk berbagai pencapaian, pengalaman, tantangan dan harapan untuk peningkatan kepemimpinan dan representasi hakim Perempuan yang lebih baik.

 Pengadilan Agama Kudus Mantap (Mandiri, Amanah, Normatif, Transparan, Akuntabel, Profesional)

(M.Imaduddin)